note: I love this part from "Cinta itu Kamu". Idk why
Detik yang kupelik, telah menyekat mataku pada detak jam yang menunjukan angka 04.28 dini hari.
Ada sunyi yang tiba-tiba hadir.
Memaksaku terdiam sejenak dalam bius cakrawala pagi tanpa kata-kata
Satu detik melaju tanpa kusadari.....
Satu menit melibas anganku tanpa apa-apa.....
Dan...
Saat kupasung mataku dalam tidur lena, semua tampak begitu nyata
Dalam mimpiku, kutemui kau dengan senyum menjelma
Apa adanya dan seutuhnya
Meninggalkan sepotong kangen yang merenggut sadarku, ketika matahari membiarkan sinar kemilaunya di balik jendela
Sedang apa dia?
Semoga aja awan yang berarak membawa pesan kengenku yang kini mulai setia dalam alurnya
Semoga ia tetap menjadi orang biasa yang membiarkan tubuhnya sedikit basah oleh hujan senja
Ketika itu, ia begitu mempesona
Semoga saja ini nyata.......
No comments:
Post a Comment